FOTOGRAFI, PROTES, DAN KEKUATAN MASYARAKAT DI JEPANG, 1960-1975

Sampul Tulisan

Di tengah pergolakan sosial dan politik, para fotografer dan pembuat film Jepang tidak hanya merekam sejarah, mereka juga ikut membentuknya. Tulisan ini mengungkap kisah bagaimana fotografi menjadi saksi bisu sekaligus pemicu perlawanan rakyat terhadap kekuasaan negara.

Duncan Forbes menelusuri jejak-jejak visual dari protes mahasiswa, perjuangan buruh, hingga konflik berdarah di Sanrizuka. Lewat analisis tajam dan ilustrasi foto yang memukau, ia menunjukkan bagaimana kamera menjadi senjata ampuh dalam perjuangan demokrasi, sekaligus merefleksikan perubahan lanskap sosial dan politik Jepang pada masa itu.

"Fotografi, Protes, dan Kekuatan Masyarakat di Jepang, 1960-1975" adalah sebuah bacaan wajib bagi siapa pun yang tertarik pada sejarah fotografi, gerakan sosial, dan dinamika kekuasaan di Jepang modern. Tulisan ini mengajak kita merenungkan kembali kekuatan fotografi dalam membentuk narasi kolektif dan menginspirasi perubahan.

Submitted by kolektivaparodia on August 16, 2024